Andre Pirlo di Ujung Jurang Ancaman Pemecatan, 10 Pelatih Ini Masuk Dalam Incaran Juventus

Juventus sementara ini tengah mengalami masa yang suram. Si Nyonya Tua kehilangan gelar Serie A dan terhitung terancam absen di Liga Champions. Andrea Pirlo tinggal tunggu dipecat sebagai pelatih.

Bianconeri baru saja menelan kekalahan 0-3 berasal dari AC Milan di dalam ajang Serie A, Senin (10/5/2021) dini hari. Kekalahan itu mengakibatkan Juventus terlempar ke posisi lima di klasemen.

Juventus kini berisiko kehilangan posisi empat besar terhadap akhir musim. Mereka terancam tidak dapat bermain di Liga Champions musim depan.

Kondisi ini mengakibatkan Pirlo berada di dalam tekanan besar. Mantan gelandang timnas Italia itu bisa dipecat dan gantikan pelatih lain.

Lantas, jika Pirlo dan Juventus wajib berpisah, siapa yang mampu jadi penggantinya? Berikut ini daftarnya.

10 Daftar Pelatih Juventus Menggantikan Andrea Pirlo

Zinedine Zidane

Zinedine Zidane sementara ini masih menangani Real Madrid. Kontrak pelatih asal Prancis itu di Santiago Bernabeu dapat habis pada 2022 mendatang.

Namun, masa depan Zidane dengan Real Madrid tengah diragukan. Zidane kabarnya bisa dipecat bila Los Blancos gagal menjuarai La Liga pada akhir musim.

Zidane sendiri miliki reputasi yang mentereng dengan Real Madrid. Dia berhasil menjuarai dua gelar La Liga dan tiga Liga Champions.

Gennaro Gattuso

Gennaro Gattuso

Gennaro Gattuso sementara ini berstatus sebagai pelatih Napoli. Dia sudah berada di klub itu sejak menggantikan Carlo Ancelotti pada 11 Desember 2019.

Sejak memimpin, mantan bos AC Milan itu telah membawa Napoli menggapai gekar Coppa Italia pada musim 2019/2020. Itu merupakan trofi pertama klub sejak 2014.

Kontrak Gattuso dengan Napoli dapat berakhir terhadap 30 Juni 2021 mendatang. Namun, sang pelatih kabarnya akan berpisah dengan klub  diakhir musim.

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri sementara ini tengah tidak terikat kontrak dengan klub mana pun. Dia masih menganggur setelah meninggalkan Juventus terhadap 2019 lalu.

Allegri sebelumnya menangani Juventus selama lima tahun. Mantan pelatih AC Milan itu berhasil mempersembahkan 11 trofi selama bekerja di Allianz Stadium.

Dari 11 trofi itu, lima di antaranya merupakan gelar Serie A. Hebatnya, lima gelar itu dimenangkan Allegri dengan Juventus secara beruntun.

Gian Piero Gasperini

Gian Piero Gasperini

Gian Piero Gasperini memperlihatkan kinerja yang bagus dengan Atalanta. Dia berhasil menjadikan La Dea sebagai satu tim yang cukup disegani di Italia.

Gasperini dikenal dengan style permainan menyerang. Gaya permainan ini mengakibatkan Duvan Zapata dkk tampil menghibur dan terhitung mencetak banyak gol.

Atalanta tercatat sebagai tim tersubur di Serie A musim ini. Mereka terhitung mampu mengakibatkan kejutan di dalam ajang Liga Champions selama dua musim terakhir.

Joachim Loew

Joachim Loew

Joachim Loew dapat mengundurkan diri berasal dari posisi pelatih Timnas Jerman setelah Piala Eropa 2021. Setelah itu dia siap mencari tantangan baru di dalam kariernya.

Loew menangani Timnas Jerman sejak tahun 2006 silam. Ketika itu, pria berusia 61 tahun itu menggantikan posisi Jurgen Klinsmann.

Selama 15 tahun menukangi Der Panzer, Low sudah menghadirkan prestasi gemilang. Salah satunya adalah gelar Piala Dunia 2014.

Luciano Spalletti

Luciano Spalletti

Luciano Spalletti miliki pengalaman melatih sederet tim papan atas Italia. Itu terhitung AS Roma dan Inter Milan.

Kinerja Spalletti di Inter tak buruk-buruk amat. Dia mampu mengantarkan Nerazzurri lolos ke Liga Champions di dalam dua musim.

Namun, Spalletti pernah memenangkan dua trofi Coppa Italia dan satu gelar Supercoppa Italiana dengan Roma. Dia terhitung memenangkan dua gelar Liga Rusia dengan Zenit St Petersburg.

Simone Inzaghi

Simone Inzaghi

Sejak memutuskan untuk menekuni karier sebagai pelatih profesional, sejauh ini Simone Inzaghi hanya pernah menangani Lazio. Dia menangani Biancocelesti berasal dari akademi sampai tim utama.

Meski demikian, prestasi Inzaghi cukup membanggakan. Dia berhasil membawa Lazio juara Coppa Italia musim 2018/2019 dan juga kembali tampil di Liga Champions setelah sekian lama absen.

Kontrak Inzaghi di Olimpico dapat berakhir pada 30 Juni 2021. Namun, proses negosiasi perpanjangan kontraknya di Lazio belum menemui titik terang.

Hansi Flick

Hansi Flick

Hansi Flick diangkat sebagai pelatih Bayern Munchen pada November 2019. Dia sementara itu menggantikan posisi Niko Kovac di Allianz Arena yang dipecat.

Dalam waktu singkat, Flick menggapai keberhasilan besar selama menukangi Bayern. Dia udah berhasil mempersembahkan tujuh gelar terhitung dua titel Bundesliga dan satu Liga Champions.

Namun, kebersamaan Flick dengan Bayern juga segera berakhir. Dia sudah memutuskan untuk meninggalkan klub pada akhir musim.

Ernesto Valverde

Ernesto Valverde

Ernesto Valverde miliki prestasi yang bagus dengan Barcelona. Dia pernah memenangkan dua gelar La Liga, satu Copa del Rey dan satu Supercopa de Espana.

Namun, Valverde sesudah itu wajib angkat kaki dari Camp Nou pada 13 Januari 2020. Sejak waktu itu dia masih belum kembali ke pinggir lapangan.

Sebelum menangani Barcelona, Valverde berhasil mempersembahkan tiga gelar Liga Yunani dan dua Piala Yunani. Dia terhitung mengangkat Supercopa de Espana dengan Athletic Bilbao.

Roberto De Zerbi

Roberto De Zerbi

Selain Atalanta, Sassuolo merupakan tim kuda hitam di Serie A musim ini. Roberto De Zerbi adalah sosok di balik permainan menyerang Sassuolo.

Sejak menggantikan Giuseppe Iachini pada 2018 lalu, De Zerbi mampu membawa Sassuolo bicara banyak di Serie A. Dia berhasil menunjang klub bertengger di alur ke-8 di musim ini.

Meski demikian, rapor De Zerbi belum terlampau mentereng. Dia tidak pernah menangani klub besar dan hanya menukangi Darfo Boario, Foggia, Palermo dan Benevento sebelum akan berkunjung ke Sassuolo.

Dilansir berasal dari : Bola.com (Published 11/5/2021) 

Lebih baru Lebih lama